Kegiatan Amaliah Ramadan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Cabang Makassar berupa Anjangsana, Bakti Sosial dan Buka Puasa Bersama anak panti asuhan bertajuk PDGI Sharing and Caring dilaksanakan pada hari Jum’at tanggal 24 Mei 2019.

Kegiatan ini diadakan di dua lokasi berbeda. Pertama di Panti Asuhan Nufadila, daerah Borong, sekitar pukul 14.00 waktu setempat, rombongan menuju ke panti asuhan tersebut.

Panti Asuhan Nurfadila menyantuni sekitar 40 anak secara keseluruhan. Dominan anak perempuan usia sekolah menengah ke atas. Selain itu, juga ada yang berusia masih balita sktr 2 tahun. Panti asuhan ini berdiri sudah sekitar 7 tahun dan sejak berdirinya, pengurus sekaligus pemilik panti yang pasangan suami istri ini juga berupaya menyekolahkan anak-anak panti mereka melalui beasiswa agar dapat mengenyam pendidikan tinggi.

Kegiatan anjangsana dihadiri pula oleh Ketua PDGI Wilayah Sulselbar sekaligus membuka acara secara simbolis, Ketua PDGI Cabang Makassar, Kaladokgi LANTAMAL VI, Kepada Dinas Kesehatan TNI AL Yos Sudarso, Karumkit Ladokgi TNI AL Yos Sudarso, serta perwakilan dari BPJS Regional Makassar.

Kegiatan anjangsana berupa pemberian bantuan sumbangan dari para donatur yang dominan adalah para dokter gigi di Makassar dan masyarakat umum. Bantuan diantaranya berupa kasur, kipas angin, perlengkapan sekolah dan bahan makanan, serta sejumlah uang tunai yang diserahkan secara simbolis oleh para tamu undangan yang hadir.

Selain itu, juga diadakan kegiatan bakti sosial berupa penyuluhan dan pemeriksaan gigi anak-anak panti asuhan, penyerahan sikat dan pasta gigi gratis, serta menu buka puasa di panti tersebut.

Setelah itu, rombongan panitia dan relawan menuju ke lokasi kedua yaitu di Panti Asuhan Mattampawalie di Jalan Datuk Ditiro No.5 Makassar. Di lokasi kedua ini, dilaksanakan kegiatan buka puasa bersama anak panti asuhan yang didahului oleh ceramah agama sembari menantikan saat berbuka puasa, yang dibawakan oleh Ustadz Fuad Qowwam, Lc hafizhahullah serta penyerahan sumbangan dari para donatur.

Kegiatan buka puasa bersama juga dihadiri oleh para tamu undangan terutama pada dokter gigi di Makassar dan adik-adik mahasiswa kedokteran gigi Universitas Hasanuddin, dan panitia Safari Ramadhan HMI Komisariat Kedokteran Gigi Unhas.

Setelah buka puasa bersama dan salat maghrib berjama’ah di Masjid dekat panti asuhan tersebut, seluruh anak panti beserta pengurus dan para tamu undangan menyantap menu makan malam yang disiapkan oleh PDGI Cabang Makassar.

Besar harapan kami semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat seluas-luasnya bagi panti asuhan yang disantuni khususnya bagi anak-anak yatim, karena Rasulullah Shalallaahu’alayhi wa sallaam sebagai suri tauladan umat muslim sangat menyayangi anak yatim. Dari Sahl bin Sa’ad radhiallahu ‘anhu dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

« أَنَا وَكَافِلُ الْيَتِيمِ فِى الْجَنَّةِ هكَذَا »  وأشار بالسبابة والوسطى وفرج بينهما شيئاً

“Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini”, kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, serta agak merenggangkan keduanya. Wallahu’alam.

PDGI Makassar memperingati hari Kemerdekaan RI ke-74 melakukan Bakti Sosial kerjasama dengan Pepsodent. “Mobil Senyum Pepsodent” pada tanggal 1-4 Agustus 2019.

Baksos mobil senyum pepsodent ini dilaksanakan di beberapa titik kawasan pasar dan perumahan di Kota Makassar dan Gowa. Diantaranya di Pasar Daya Makassar, Pasar Terong Makassar, Pasar Pa’Baeng-Baeng, Bukit Hartako Indah Daya, Kompleks Mangga 3 Paccerakkang, Kandea 3 Biringkanaya, Kandea 2 Bontoala Tua, Jln. Landak Baru Bontolebang, Jln. Kumala 2 Pa’Baneg-Baeng, CFD Syekh Yusuf Gowa, Kelurahan Bonto-Bontoa Gowa, Komp. Bukit Tamarunang Gowa.

Fokus kegiatan kali ini adalah penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut gratis yang dimulai dari pukul 06.00 – 18.00 dengan pembagian 3 jam pelayanan di tiap titik. Jumlah tim dokter gigi yang bertugas di lapangan sebanyak 8 orang dengan jumlah total pasien +/- 250 orang.

Hal ini menjadi pengalaman tersendiri bagi tim dan memberikan manfaat pelayanan langsung bagi masyarakat karena tindakan dilakukan tepat di tengah-tengah titik aktifitas warga yaitu pasar dan kompleks perumahan.

Dengan melihat antusias warga yang sangat luar biasa dengan kegiatan ini, harapan kedepannya dapat dilaksanan secara berkesinambungan dengan wilayah kerja yang lebih luas lagi.